Komisi III DPR RI siap melakukan uji kepatutan dan kelayakan calon Kapolri yang telah dikirimkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada DPR. Proses ini diharapkan sudah dapat diselesaikan sebelum masa sidang kali ini berakhir tanggal 26 Oktober nanti.

"Iya kita siap melakukan fit and proper test. Tapi prosesnya surat dari presiden harus dibahas dulu di Bamus, Paripurna, baru kemudian diserahkan ke Komisi III. Kita berharap selesai sebelum reses nanti," kata anggota Komisi III, M. Nurdin, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (2/10/13).

Ia berharap sebelum proses itu berlangsung publik dapat memberikan masukan terhadap rekam jejak calon tunggal Komjen (Pol) Sutarman, yang saat ini menjabat sebagai Kabareskrim Mabes Polri. "Masukan publik sangat kita perlukan, silahkan sampaikan ke Komisi III," tambahnya.

Sementara itu Wakil Ketua Komisi III Al Muzammil Yusuf mengatakan tidak terlalu mempermasalahkan calon tunggal yang diajukan presiden. Menurutnya hal ini sudah dilakukan sejak era Sutanto, Bambang Hendarso Danuri dan Timur Pradopo.

Ia juga menyebut pengusulan Komjen Sutarman yang pernah menjabat sebagai Kapolda Jabar dan Kapolda Metro Jaya adalah promosi yang wajar. "Kita anggap ini promosi yang wajar bagi Pak Tarman. Posisi diakan Kabareskrim ini bisa dikatakan orang ketiga setelah Wakapolri," demikian Muzammil. (iky), foto : odjie/parle/hr.